DEPOST MALANG.
Aksi video kekerasan yang menimpa perawat viral di Media SOsial, setelah diunggah oleh akun Instagram @Perawat_peduli_palembang
Seorang perawat salah satu rumah sakit swasta di Palembang, Sumatera Selatan harus mengalami luka lebam di bagian wajah setelah mengalami kekerasan yang dilakukan oleh keluarga pasien.
Kronologi insiden tersebut yakni terjadi sekitar pukul 10-11 siang itu bermula saat korban melakukan pelepasan infus kepada pasien berusia dua tahun yaitu anak dari pelaku penganiayaan.
BACA JUGA: Rafathar Bakal jadi Kaka,Nagita Slavina Hamil! Raffi Ahmad Ungkap Sudah Dapat Wangsit Sebelumnya
,
“Jadi kemarin itu rencana anak pasien mau pulang, pada saat mau melepas infus sekitar jam 10 hampir jam 11 siang. Pada saat perawat kami melepas infus sudah dilakukan sesuai SOP menggunakan kapas alkohol kemudian diplester,”ungkap Tata.
“Tapi karena anak umur dua tahun, sedang aktif-aktifnya dan langsung digendong jadi darahnya keluar plesternya lepas,”sambung Tata.
Kejadian tersebut membuat Ibu pasien panik dan berteriak dan komplain ke pihak Rumah Sakit. Pihak rumah sakitpun langsung memberikan penanganan kepada pasien. “Langsung ditangani oleh kepala ruangan dan perawat tersebut. Pasien diganti kapas dan lain-lain dan sudah selesai sebenarnya,”jelasnya.
BACA JUGA: Drama Vincenzo Episode 17 Sub Indo, Balas Dendam Tiada Ampun Vincenzo
,
Namun nyatanya, Ibu pasien masih tidak terima dan mengadukan kejadian yang dialami anaknya ke suaminya (ayah pasien) yang berada di Kayu Agung.
“Suaminya baru datang sekitar jam 2 siang, terus tiba-tiba langsung bertanya perawat yang menindak anaknya
Belum sempat memberikan penjelasan, pelaku langsung melakukan tindakan main hakim sendiri menampar korban dengan kepalan tangannya hingga korban terjatuh ke lantai dan meminta korban meminta maaf dengan bersujud.
“Lalu perawat kami langsung ditendang, Kemudian kepala ruangan langsung memegangi ayah pasien langsung dialihkan tapi dia tidak terima dan masih menganiaya dengan menjambak rambut perawat tersebut,”paparnya
BACA JUGA: Resep makanan: Membuat Asem-Asem Daging Untuk Menu Buka Puasa
,
Kasus itupun saat ini telah dilaporkan oleh Christina di Polrestabes Palembang, untuk dilakukan tindak lanjut.
Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat (Kasubag Humas) Polrestabes Palembang Komisaris Polisi (Kompol) M Abdullah mengatakan, kejadian tersebut berlangsung di rumah sakit swasta di Palembang, pada Kamis (15/4/2021) sekitar pukul 13.40 WIB.
Pelaku JT datang ke rumah sakit tersebut bermaksud hendak menjemput anaknya yang sudah dirawat. Namun, ia mendadak emosi saat mengetahui tangan anaknya itu mengeluarkan darah setelah jarum infus dilepas oleh korban karena anak pelaku sudah hendak pulang
Penyidik saat ini sudah melakukan pemeriksaan kepada para saksi atas kejadian tersebut termasuk mengambil bukti visum yang dialami korban. "Korban mengalami luka memar di bagian mata kiri, bekgkak di bagian bibir dan perut terasa sakit. Saksi-saksi akan diperiksa. Pelaku bisa dikenakan pasa 351 tentang penganiayaan," jelasnya./Res/@Perawat_peduli_palembang