Terasjabar.id - Sebanyak 17 tenaga medis di Puskesmas Jayapura Utara terkonfirmasi positif Covid-19. Pelayanan kesehatan di tempat tersebut tutup sementara dan akan pindah tempat.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura, dr Nyoman Antari, membenarkan adanya penutupan sementara puskesmas tersebut. Pelayanan sementara dialihkan ke puskesmas sekitar.
"Pelayanan kesehatan bisa ke puskesmas di Ely Uyo Polimak atau Hamadi dan Dok VIII," kata dr Nyoman di Kota Jayapura, Papua, Rabu (26/8/2020).
Menurut dia, penutupan itu juga untuk memudahkan proses pemindahan pelayanan ke ruko milik Puskopad yang berlokasi di depan puskesmas karena akan segera direhabilitasi.
Sebelum pandemi Covid-19, Dinas Kesehatan Kota Jayapura sudah berencana merehabilitasi gedung puskesmas tersebut agar dapat digunakan secara optimal. Bila pemindahan selesai, pelayanan akan kemballi dibuka.
"Namun hanya sampai 14.00 WIT, karena keterbatasan tenaga kesehatan," ujar dia.
Menurut dia, jumlah tenaga medis di puskesmas tersebut sebanyak 30 orang. Saat ini 17 di antaranya menjalani perawatan intensif dan karantina sampai dinyatakan negatif Covid-19.
Disadur dari iNews.id
