Seringkali kita mengingkirkan gula jika sedang menjalani diet. Padahal banyak gula alami yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Gula yang didapatkan dengan mengonsumsi sayur dan buah sangat baik dikonsumsi dengan jumlah yang cukup.
Mengonsumsi gula dalam jumlah yang cukup membantu kita memuaskan keinginan kita terhadap rasa manis, menenagkan syaraf, dan juga justru mencegah bertambahnya berat badan.
Jika kita berheti mengonsumsi gula alami, apa saja dampak yang terjadi pada tubuh kita? Yuk kita simak dibawah ini!
- Kulit lebih rentan bermasalah
Gula alami ternyata bermanfaat dalam menjaga kesehatan kulit kita. Jika kita tidak mengonsumsi gula alami terus-menerus, lambat laun itu akan berdampak kepada kulit kita.
Salah satu gula alami yang bisa kita dapatka adalah dari tebu. Tebu sendiri kaya akan antioksidan dan itu bisa melindungi kulit kita dari radikal bebas yang menyebabkan penuaan dini.
- Perubahan suasana hati menjadi buruk
Mengurangi konsumsi gula dapat membuat suasana hati menjadi buruk. Telah banyak penelitian yang membuktikan jika tidak mengonsumsi gula maka suasana hati akan memburuk.
Baca juga: Wisata Berfoto Instagramable dalam Air, Sumber Sirah, Malang
Baca juga: Hutan Mangrove Kebumen, Wisata Hijau dengan Spot Instragambale
- Sulit berkonsentrasi
Memakan coklat dengan jumlah yang cukup terbukti dapat mempertajam konsentrasi. Memakan gula alami lainnya juga dipercaya dapat meningkatkan konsentrasi. Maka dari itu jika mengurangi jumlah gula, kita seringkali kehilangan konsesntrasi.
- Rambut tumbuh lebih lambat
Gula memang tidak memiliki peran dalam menjaga kesehatan rambut. Namun jika menambahkan tebu ke dalam makanan dapat membantu mempercepat pertumbuhan rambut.
Jika ginjal terganggu maka terganggu pula pertembuhan rambut dan membuat rambt mudah rontok.
- Makan berlebih
Gula memiliki efek mengenyangkan. Menghilangkan gula saat sedang diet justru akan membuat dietmu berantakan. Jika tubuh kekurangan gula, maka ia akan mencari gul atau apapun yang membuatnya kenyang. Kamu akan selalu merasa lapar sehingga bisa saja makan secara berlebihan./Reg.
Baca juga: 8 Cara Menjaga Kesehatan Mental di Masa Pandemi
Baca juga: 5 Fakta dan Mitos Tentang Kesehatan
